Pengertian Ilmu Ekonomi : Konsep, Tujuan, Manfaat, Ruang

Ilmu ekonomi merupakan ilmu yang sangat penting untuk dipelajari, baik dalam pelajaran di sekolah maupun jurusan fakultas di universitas. Pasalnya, ilmu ekonomi menjadi ilmu yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat. Pengertian ilmu ekonomi sendiri adalah ilmu yang membahas bagaimana cara mengubah kehidupan setiap manusia dalam menciptakan kemakmuran serta memenuhi kebutuhan hidupnya.

Dalam kehidupan bermasyarakat, sering kali ditemukan masalah yang disebabkan karena kurangnya pendapatan ekonomi. Masalah tersebut berupa ketidakseimbangan kehidupan dalam memenuhi kebutuhan. Bahkan, setiap masalah yang sering terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, seringkali dikaitkan dengan pendapatan ekonomi.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai ekonomi, kita harus mempelajari pengertian ilmu ekonomi, konsep, manfaat, ruang lingkup, dan lainnya yang berkenaan dengan ekonomi.

Pengertian Ilmu Ekonomi

Pengertian-Ilmu-Ekonomi

Secara umum, pengertian ilmu ekonomi merupakan cara berperilaku seseorang untuk mengubah hidupnya menjadi lebih makmur dan lebih baik. Bapak ekonomi yang saat ini kita kenal adalah Adam Smith.

Secara garis besar, definisi ekonomi yaitu manajemen keluarga atau aturan rumah tangga. Hal ini bisa dilihat berdasarkan bahasanya, di mana ekonomi berasal dari kata bahasa Yunani. Ekonomi terdiri dari dua gabungan kata, yaitu oikos dan nomos. Keduanya memiliki arti tersendiri, di mana oikos berarti rumah tangga atau keluarga, sedangkan nomos berarti aturan peraturan dan hukum.

Adapun pengertian lain dari ilmu ekonomi, yaitu cara mempelajari pengelolaan sumber daya baik dalam individu, keluarga, kelompok masyarakat, Bahkan dalam satu negara untuk mencapai kesejahteraan serta kemakmuran. Masalah yang seringkali terjadi disebabkan oleh ekonomi yaitu, misalnya terdapat kelangkaan di mana kebutuhan tidak dapat dipenuhi karena batasan ekonomi.

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli

Pengertian-Ilmu-Ekonomi-Menurut-Para-Ahli

Para ahli juga telah memberikan gagasannya mengenai pengertian ilmu ekonomi yang terurai seperti berikut ini,

1. John Stuart Mill

Pengertian ilmu ekonomi menurut gagasan yang diungkapkan oleh John Stuart Mill adalah

Sebuah ilmu yang mempelajari mengenai pengeluaran serta penagihan.

2. Karl Marx

Karl Marx menyatakan pendapatnya mengenai pengertian ilmu ekonomi, yaitu

Ilmu ekonomi merupakan ilmu yang digunakan manusia sebagai cara untuk bertahan hidup melalui struktur kelas sosial, di mana hubungan tersebut ditentukan berdasarkan pemanfaatan sarana produksi.

3. Max Weber

Pengertian ilmu ekonomi yang dinyatakan oleh Max Weber, yaitu

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang membahas berbagai pola pembentuk tindakan sosial, serta tindakan ekonomi setiap individu sesuai dengan nilai yang diyakininya.

4. Adam Smith

Pengertian ilmu ekonomi yang diungkapkan oleh Adam Smith yaitu:

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang membahas dan mempelajari berbagai tingkah laku seseorang untuk mengelola sumber daya, baik sumber daya terbatas maupun tidak terbatas. Sehingga bisa mencapai tujuan dalam kehidupannya

5. Jean-Baptiste Say

Pengertian ekonomi berdasarkan gagasan yang diungkapkan oleh Jean-Baptiste Say adalah

Sebuah ilmu yang mempelajari kajian dalam beberapa cabang untuk menentukan tingkat kekayaan seseorang.

6. Mohammad Hatta

Pengertian ekonomi yang disampaikan oleh Mohammad Hatta, yaitu

Ilmu ekonomi merupakan suatu ilmu yang membahas berbagai proses untuk mencapai kesejahteraan, serta keadilan sosial yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.

7. Thorstein Veblen

Pengertian ilmu ekonomi berdasarkan gagasan yang disampaikan oleh Thorstein Veblen, yaitu

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang membahas berbagai kemampuan manusia dalam memilih produksi, konsumsi, serta distribusi sesuai dengan selera, perasaan suka, serta nilai budaya dalam lingkungannya.

8. John Maynard Keynes

Ilmu ekonomi yang didefinisikan berdasarkan gagasan John Maynard Keynes adalah

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang membahas mengenai tingkat kemakmuran dalam suatu negara, di mana negara tersebut membutuhkan intervensi pemerintah untuk mencapai kondisi dengan perekonomian tertentu.

Sejarah Perkembangan Ilmu Ekonomi

Sejarah-Perkembangan-Ilmu-Ekonomi

Perkembangan sejarah ilmu ekonomi sudah dilakukan sejak tahun 1776, di mana pada saat itu terdapat seorang tokoh yang sangat ahli di bidang ekonomi Inggris. Tokoh tersebut bernama Adam Smith yang juga merupakan penulis dari buku yang judulnya adalah ‘An Iquiry Into The Nature and Causes of The Wealth of Nations’ Hal itulah yang membuat perkembangan ilmu ekonomi semakin meningkat, serta Adam Smith diberi gelar dengan sebutan sebagai Bapak ekonomi.

Pada dasarnya pembahasan mengenai perilaku ilmu ekonomi sudah ada sejak zaman Aristoteles (350 SM). Tetapi pembelajaran yang dilakukan hanya sampai di tingkat dasar, tidak sampai sebagai filosofis ilmu ekonomi.

Memasuki tahun 1270 an tokoh yang bernama Thomas Aquinos mengembangkan ilmu ekonomi yang diambil berdasarkan kitab Injil. Setelah itu di tahun 1758 pendapat tokoh yang bernama Francois Quesnay, yang mencoba untuk mengembangkan ilmu ekonomi namun belum sampai pada pembentukan ilmu itu sendiri.

Meskipun ilmu ekonomi sudah ada sebelum masa Adam Smith, namun hanya Adam Smith lah yang mampu membentuk sebuah ilmu disiplin yang bernama ilmu ekonomi. Sehingga sejak masa Adam Smith lah, pembelajaran ilmu ekonomi lebih meluas dan lebih mendalam dipelajari setiap manusia.

Ilmu ekonomi dinilai merupakan ilmu yang sangat bermanfaat untuk kehidupan bermasyarakat. Sehingga gagasan yang diberikan oleh Adam Smith dikembangkan kembali oleh para ahli ekonomi yang lain seperti John Stuart Mill, David Ricardo, Thomas Malthus, dan lain sebagainya. Pendapat yang disampaikan oleh mereka dikenal dengan teori ekonomi klasik.

Perkembangan ilmu ekonomi pun semakin meluas, ketika teori ekonomi klasik dikembangkan kembali di tahun 1890-an. Para tokoh yang mengembangkan teori ekonomi klasik tersebut diantaranya adalah Mazhab Austria, Leon Walras, Alfred Marshall dan lainnya yang saat ini kita kenal dengan sebutan Neoklasik. Hal itulah yang membuat bagian teori ekonomi menjadi teori ekonomi makro.

Di sisi lain, Adam Smith merupakan tokoh yang mengembangkan ilmu ekonomi dan dijadikan cabang oleh Karl Marx. Cabang tersebut dianut oleh berbagai golongan New Left yaitu golongan yang radikal dan negara penganut paham liberal. Selain itu paham ini juga di anut oleh negara sosialis komunis.

Pada tahun 1930-an terjadilah depresi ekonomi yang pada akhirnya melahirkan tokoh ekonomi baru seperti John Maynard Keynes. Ia mengeluarkan gagasannya melalui karya buku yang berjudul The General Theory of Employment, Interest and Money. Gagasan yang diungkapkan oleh John Maynard Keynes adalah berbagai kegiatan ekonomi yang harus didasari oleh campur tangan pemerintah untuk mengaturnya.

Manfaat Ilmu Ekonomi

Manfaat-Ilmu-Ekonomi

Sesuai pembahasan yang diatas, bahwa mempelajari ilmu ekonomi memiliki manfaat yang banyak untuk kehidupan bermasyarakat. Hal tersebut karena ekonomi sangat berperan untuk kehidupan bermasyarakat. Berikut ini merupakan beberapa manfaat dari mempelajari ilmu ekonomi diantaranya adalah,

  1. Membatasi kebijakan pada tindakan ekonomi
  2. Meningkatkan kepekaan yang dimiliki oleh setiap manusia dalam menghadapi permasalahan ekonomi global
  3. Memberikan kesadaran mengenai potensi ekonomi yang dimiliki dalam diri
  4. Membantu manusia untuk menyikapi perilaku ekonomi masyarakat
  5. Memberikan pemasukan dari setiap tindakan ekonomi yang dilakukan

Tujuan Ilmu Ekonomi

Tujuan-Ilmu-Ekonomi

Pembelajaran ilmu ekonomi memiliki tujuan tersendiri yang diantaranya adalah sebagai berikut:

  1. Sebagai acuan untuk mengambil keputusan dalam tindakan ekonomi
  2. Meningkatkan penghasilan seseorang untuk menunjang kebutuhan
  3. Mengubah pola hidup menjadi lebih baik dan sejahtera
  4. Menjadi bahan analisis ekonomi dengan melihat perilaku masyarakat yang konsumtif

Ruang Lingkup Ilmu Ekonomi

 

Ruang lingkup ekonomi dibagi menjadi dua, yaitu ekonomi makro dan ekonomi mikro. Hal tersebut ditujukan sebagai pemberi batasan terhadap asumsi ekonomi yang jelas. Berikut ini merupakan penjelasan dari kedua ruang lingkup ekonomi,

1. Ekonomi Makro (Macroeconomic)

Ruang lingkup ekonomi makro merupakan cabang dari ilmu ekonomi yang digunakan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat secara maksimum. Ekonomi makro membahas berbagai ilmu secara keseluruhan dari perilaku ekonomi.

Ekonomi makro disebut juga dengan teori pendapatan atau income theory. Hal ini bisa disimpulkan dari penentuan ekonomi makro yang dilihat berdasarkan ukuran pendapatan.

2. Ekonomi Mikro (Microeconomic)

Ruang lingkup ekonomi mikro merupakan cabang ekonomi yang membahas kegiatan ekonomi berdasarkan aspek individual. Sehingga untuk menentukan suatu pasar digunakan ilmu analisis produsen serta analisis konsumen dalam ekonomi mikro.

Ekonomi mikro dikenal dengan sebutan teori harga atau price theory. Hal tersebut dikarenakan mikro ekonomi merupakan cara untuk menentukan harga.

Konsep Dasar Ilmu Ekonomi

Konsep-Dasar-Ilmu-Ekonomi

Dalam penerapan ilmu ekonomi terdapat beberapa konsep dasar yang di antaranya sebagai berikut,

1. Motif Ekonomi

Motif ekonomi merupakan alasan atau tujuan setiap manusia untuk melakukan berbagai tindakan ekonomi. Motif ekonomi dibedakan menjadi dua aspek diantaranya adalah

  • Motif Intrinsik, yaitu tujuan atau alasan dalam melakukan suatu tindakan ekonomi yang dipengaruhi oleh keinginan diri sendiri.
  • Motif Ekstrinsik, yaitu tujuan atau alasan dalam melakukan suatu tindakan ekonomi yang dipengaruhi oleh orang lain atau lingkungan sekitar.

2. Metodologi Ilmu Ekonomi

Metodelogi ilmu ekonomi merupakan konsep dasar yang terbagi menjadi dua, yaitu metode induksi dan metode deduksi. Berikut ini merupakan penjelasannya,

  • Metode Induksi merupakan metode yang sudah disusun secara sistematis berdasarkan suatu kejadian ekonomi. Sehingga untuk melakukan metode induksi, didapatkan dari kesimpulan pembahasan secara umum.
  • Metode Deduksi, adalah metode yang dilakukan untuk mendapatkan kesimpulan khusus berdasarkan berbagai hasil pelajaran dan analisa teori ekonomi.

3. Kegiatan Ekonomi

Terdapat kegiatan ekonomi yang menjadi konsep dasar ilmu ekonomi, di mana kegiatan ekonomi ini terbagi menjadi tiga yaitu produksi, konsumsi, dan distribusi. Berikut ini beberapa penjelasannya:

  • Produksi merupakan aktivitas yang dilakukan untuk menambah nilai guna dari suatu produk atau jasa yang dijadikan sebagai suatu usaha. Adapun perilaku ekonomi yang dilakukan yaitu dengan mengumpulkan sumber daya manusia (SDM), sumber daya alam (SDA), keahlian, dan modal.
  • Konsumsi merupakan suatu tingkah laku atau aktivitas yang dilakukan oleh setiap individu dalam menggunakan barang dan jasa. Biasanya, tingkat konsumsi yang dilakukan oleh seseorang sesuai dengan nilai kebudayaan dalam masyarakat, serta penghasilan yang diperoleh.
  • Distribusi, adalah aktivitas yang dilakukan dalam lingkungan masyarakat untuk menyebarkan jasa atau barang yang diproduksi

4. Tindakan Ekonomi

Tindakan ekonomi merupakan kegiatan yang dilakukan oleh setiap individu sebagai usaha untuk mendapatkan keuntungan dan mendapatkan hidup yang baik. Pada dasarnya tindakan ekonomi yang dilakukan harus sesuai dengan kemampuan. Adapun untuk melakukan tindakan ekonomi terdapat dua aspek yang dibedakan, diantaranya adalah:

  • Tindakan Rasional, merupakan tindakan yang dilakukan oleh manusia sebagai suatu usaha untuk menentukan pilihan yang terbaik serta menguntungkan. Tindakan rasional dilakukan sesuai dengan kenyataan yang terjadi.
  • Tindakan Irasional, merupakan tindakan yang dilakukan oleh setiap manusia sebagai suatu usaha untuk menentukan pilihan yang terbaik, serta mendapatkan keuntungan. Namun tindakan irasional dilakukan tidak sesuai dengan kenyataan yang terjadi

Pelaku Ekonomi

Pelaku-Ekonomi

Dalam melakukan kegiatan ekonomi tentu saja terdapat seseorang yang menjadi pelaku ekonomi. Berikut ini merupakan pelaku ekonomi dalam kehidupan diantaranya adalah:

1. Pemerintah

Pemerintah merupakan suatu instansi atau lembaga kepemerintahan yang ditugaskan untuk mengatur kegiatan ekonomi dalam masyarakat. Sehingga, kegiatan ekonomi yang sedang berlangsung, bisa berjalan sesuai dengan keinginan.

2. Perusahaan

Perusahaan merupakan suatu lembaga atau badan usaha yang menawarkan produk barang atau jasa untuk mendapatkan suatu keuntungan. Banyak orang yang sering menganggap bahwa perusahaan memiliki kesamaan dengan rumah tangga dalam hal ekonomi. Di mana kedua hal tersebut merupakan suatu kelompok kecil dalam masyarakat yang menjadi pelaku ekonomi.

Namun dari segi tujuan ekonomi keluarga rumah tangga dengan perusahaan sangatlah berbeda. Di mana tujuan utama perusahaan adalah untuk mendapatkan keuntungan besar, sedangkan tujuan utama pelaku ekonomi rumah tangga yaitu sebagai penunjang kebutuhan hidup.

3. Keluarga Rumah Tangga

Keluarga dalam rumah tangga merupakan pelaku ekonomi di ruang lingkup masyarakat kecil. Adapun anggota perilaku yang terdiri dari keluarga rumah tangga, diantaranya terdapat anak, ibu, dan ayah.

Bukan hanya itu, bahkan ruang lingkup keluarga dalam pelaku ekonomi juga bisa menyangkut saudara, kakek, nenek, juga pembantu. Sehingga pelaku ekonomi yang menyangkut dalam hal ini adalah setiap individu dalam keluarga.

4. Masyarakat

masyarakat merupakan pelaku ekonomi yang bisa berperan sebagai produsen dan konsumen. Di mana setiap anggota masyarakat bisa membuka usaha dengan menjual beberapa produk atau jasa, yang mampu menghasilkan pendapatan untuk menunjang kebutuhan hidup.

Sebagian masyarakat lainnya, juga bisa menjadi pelaku ekonomi yang berperan sebagai konsumen. Di mana mereka membeli produk atau jasa yang ditawarkan oleh orang lain, untuk menunjang kebutuhan hidupnya.

Contoh Kegiatan Ekonomi

Contoh-Kegiatan-Ekonomi

Contoh kegiatan ekonomi sering kita lihat dalam kehidupan sehari-hari. Di mana didalamnya terdiri dari produsen atau orang yang memproduksi suatu barang, distributor atau orang yang menawarkan atau meneruskan penjualan produk, serta konsumen yaitu orang yang membeli produk untuk menunjang kebutuhan.

Adapun contoh kegiatan ekonomi diantaranya adalah:

1. Perindustrian

Perindustrian merupakan contoh kegiatan ekonomi yang bisa menunjang kebutuhan hidup masyarakat. Kegiatan dalam perusahaan perindustrian akan melakukan pengolahan produk yang berawal dari bahan mentah.

2. Perdagangan

Perdagangan merupakan kegiatan ekonomi dalam hal jual beli yang dilakukan oleh masyarakat. Pasalnya seiring perkembangan zaman perdagangan bisa dilakukan dengan mudah. Tidak hanya bertatap muka langsung antara pembeli dan penjual, melainkan bisa memesan produk melalui teknologi media online.

3. Peternakan

Ternak hewan merupakan contoh kegiatan ekonomi yang sering dilakukan oleh sebagian masyarakat Indonesia. Pasalnya dengan ternak hewan bisa menghasilkan keuntungan yang cukup.

4. Pertanian

Selain berternak, bertani juga bisa menjadi peluang usaha yang besar dalam melakukan kegiatan ekonomi. Pasalnya Indonesia merupakan negara agraris dengan lahan pertanian yang cukup luas. Selain itu, bertani bisa memenuhi kebutuhan hidup makanan pokok seperti nasi, sayur, dan lain sebagainya

Pada dasarnya ilmu ekonomi sudah ada sejak zaman dahulu dan dikembangkan menjadi ilmu disiplin. Mempelajari ilmu ekonomi sangat penting untuk pengaplikasian kehidupan bermasyarakat. Karena ilmu ekonomi adalah cara untuk melakukan perubahan hidup lebih sejahtera dan makmur.

Itulah beberapa pembahasan mengenai pengertian ilmu ekonomi secara umum serta menurut para ahli. Bukan hanya sebatas pengertian ilmu ekonomi saja, melainkan terdapat pula manfaat, ruang lingkup, tujuan, dan contoh ekonomi yang harus kita pahami.


Baca juga: